Hari Guru Nasional dalam Gagasan Kaum Muda Millennial
Desember, 03 2020
Nama : Farah Khalda Kolopaking
Kelas : XII IPS 3
Hari Guru Nasional yang diperingati pada 25 Nopember, bahkan tahun ini tahun ke-75 memperingati Hari Guru Nasional. Sebagai pahlawan tanpa tanda jasa, hari guru sangat penitng untuk peringati dan diketahui sejarahnya.
Sejarah Hari Guru Nasional 25 Nopember
Hari Guru Nasional turut mewarnai pejuangan kemerdekaan bangsa Indonesia melalui pendidikan. Betapa pendidikan memainkan peran yang sangat penting bagi rakyat Indonesia untuk meraih kemerdekaan dari tangan penjajah.
Oleh karenannya, peringati hari guru menjadi tombak penting untuk mengingatkan hari Pendidikan bagi seluruh masyarakat. Berikut adalah sejarah Hari Guru Nasional.
Sosok seorang guru memang berbeda dengan pahlawan yang gugur di medan perang, yang rela mengorbankan jiwa dan raganya. Namun, guru adalah orang yang mampu mengubah pola pikir kita sehingga bisa merubah hidup kita menjadi lebih baik. Karena inilah guru disebut sebagai pahlawan tanpa tanda jasa, tidak seperti pahlawan yang gugur di medan perang yang diberi gelar pahlawan reformasi, pahlawan reformasi, palawan revolusi dan pahlawan nasional.
Untuk perayaan dan tradisi hari guru tentunya setiap sekolah mempunyai tradisi dalam memperingati hari guru ada yang membuat perlombaan para guru, atau sekedar upacara dan bahkan memberi hadiah atau bunga kepada sang guru. Bahwa hari guru bukanlah hari libur nasional karena pada umumnya sekolah tidak akan meliburkan dihari itu.
Seorang guru tidak mungkin mengharapkan sebuah kado mewah dari anak muridnya, cukup sekedar ucapan manis dan indah dari anak muridnya. Seorang guru merupakan kerjaan yang paling mulia berbagi ilmu dengan ikhlas, selalu ikhlas dalam membimbing, mensupport dan memberikan hal-hal positif lainnya yang patut kita tiru dan contoh.
Melihat situasi saat ini, maka seorang guru akan menghadapi tantangan yang berbeda dalam mendidik generasi millenial dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Tantangan terberat seorang guru dalam mendidik generasi millenial saat ini. Bagaimana seorang guru akan mengikuti perkembangan zaman yang dimana informasi, sosial dan budaya mudah mempengaruhi dalam kehidupan mereka. Guru juga harus mampu berpikir secara kritis, irasional, memecahkan sebuah masalah, dan berpikir kreatif.
Peran guru pada saat ini, dapat mudah sekali tersingkirkan oleh perkembangan teknologi yang sangat cepat. Kini, gurulah yang mengikuti perkembangan zaman dan gurulah yang harus mengubah cara-cara lama dengan memahami hal-hal baru dengan lebih cepat.
Comments
Post a Comment